Jumat, 15 Januari 2016

Belahan Jiwa Kahraman ep 37

Tayang Jumat, 15 Januari 2016
By Lina Candra

KYG 15 part 2
Tn Ziya duduk di sofa ruang keluarga. Kahraman turun dan mengajak ayahnya utk bicara.

Di kediaman Celal,  Ny Sultan mengintrogasi Elif tentang hubungannya dgn Kahraman, Elif bingung, Nazli lalu menyela akhirnya Elif bisa mencari alasan. Ny Sultan bertanya mrk tgl di rmh siapa, Elif menceitakan siapa Celal dan Celal punya restoran dan mrk skrg bekerja di restorannya. Elif senang krn akhirnya mrk berkumpul bersama lg. Mendengar penjelasan putrinya, Ny Sultan masih ragu tetapi berusaha mengiyakan putrinya, Elif memeluk ibunya dlm kebimbangan.

Tn Ziya bicara dgn Kahraman. Tn Ziya bercerita sambil menangis. Kahraman mengungkapkan pd ayahnya kalau bayinya masih hidup, Elif mempertahankan bayinya, Tn Ziya terkejut dan senang.

Dokter memeriksa Tn Mesut, ia berpesan pd Defne dan Emine.

Tn Ziya senang sekali mendengar berita dr Kahraman. Ia menepuk pundak anaknya itu dan mengucap syukur pd Tuhan. Kahraman memuji Elif krn mempertahankan bayinya dan Tn Ziya juga ikut memuji Elif. Mrk mentertawakan Ny Kiymet. Kahraman meminta pd ayahnya utk merahasiakan hal ini. Tlp Tn Ziya berbunyi, tlp dr Defne. Defne menanyakan keberadaan Kahraman, Tn Ziya lalu memberikan tlp pd Kahraman. Defne berkata dia terlambat utk plg rmh  krn kondisi kesehatan ayahnya menurun. Kahraman mengatakan pd ayahnya perkataan Defne. Ny Kiymet datang, Kahraman melihatnya langsung undur diri tdk mengubris ibunya. Ny Kiymet duduk di samping suaminya, Tn Ziya langsung bangkit dan pergi meninggalkan istrinya.

Kahraman duduk di sofa kamarnya sambil memainkan cincinnya. Defne plg dan masuk kekamarnya. Kahraman bertanya tentang kondisi ayahnya. defne bertanya tlp Kahraman tdk bs di hubungi, Kahraman mengatakan tlpnya lowbet. Setiap Defne bertanya, Kahraman hanya menjawab singkat. Defne lalu duduk di samping suaminya dan memegang tangan suaminya itu, sambil bicara sesuatu, Kahraman memegang pipi istrinya itu tanpa bicara.

Di kamar hotel, Meryem sudah sadar. Akhirnya Kereem mengatakan Tn Ayhan yg di ceritakannya adalah ayahnya. Meryem tdk percaya dan marah pd Kadir. Kadir berniat meraih tangan istrinya tetapi di halangi oleh Kereem. Meryem meminta penjelasan Kadir akan semua rahasia ini.

Sementara itu di rmh Celal, Nazli membawa kue ultha utk kakaknya. Mrk merayakan ultha Elif secara kecil-kecilan.

Kadir telah menceritakan rahasianya, Meryem marah krn merasa di bohongi selama ini, Kereem hanya berdiri mendengarkan ortunya berdebat. Meryem histeris dan mencengkram baju Kadir, Kereem memeluk dan menenangkan ibunya. Kereem mengusir ayahnya.

Elif membawa ibunya ke kamar. Sebelum tidur sang ibu memeluk putrinya bergantian.

Di kamar hotel, Meryem dan Kereem bicara mslh mrk. Kereem mengatakan Kahraman juga mengetahui tentang ayahnya. Kereem meyakinkan kalau dia tdk membutuhkan sosok seorg ayah.

Nazli dan Elif berdiskusi terkait rahasia kehamilan Elif. Elif meyakinkan adiknya utk merahasiakan hal ini dr sang ibu, Elif meminta adiknya utk berjanji merahasiakan juga siapa ayah bayinya.

Pagi hari, Defne menelpon Emine menanyakan kondisi ayahnya. Kahraman bersiap utk pergi, ia menanyakan kondisi kesehatan mertuanya pd sang istri. Defne mengajaknya utk sarapan bersama tetapi Kahraman mengatakan dia ada urusan dan harus segera pergi. Defne bicara tentang bayi pd suaminya, Defne meyakinkan Kahraman kalau kehadiran bayi tdk penting lg asalkan mrk bersama. Defne lalu meletakan tangannya pd pundak suaminya, Kahraman menanggapinya biasa saja lalu pergi keluar.

Di kantor Yorukhan, Yakub memasuki ruangan kantor Kahraman. Dia bicara sendiri sambil menyebut "Tn Kahraman" tak lama kemudian bawahannya masuk dan meminta tanda tangan Kahraman. Yakub yg mengambil dokumennya tsb dan menyuruh bawahannya utk keluar. Yakub memeriksa laporan tsb dan melihat ada yg menarik. Sukran menelpon Yakub, mrk membicarakan Kahraman-Defne. Setelah berbicara dgn istrinya, Yakub memanggil sekretaris Kahraman dan menyerahkan surat pdnya utk dikirimkan ke rmhnya.

Emine memeriksa Tn Mesut dgn di perhatikan oleh defne. Emine mengatakan kondisi ayahnya sudah normal kembali. Defne lalu bicara dan mencium ayahnya. Defne keluar dan di susul oleh Emine. Defne menghubungi suaminya tetapi tlp Kahraman tdk aktif. Defne merasa Kahraman berubah ini semua terkait dgn Elif dan bayi mrk.

Elif cs sedang menikmati sarapan mrk. Seseorg bertamu dan Elif membukakan pintu sedangkan Nazli dan ibunya berdiri di belakangnya. Org itu mengatakan Nazli dpt panggilan dr sekolah yg di rekomendasikan oleh Kahraman, Nazli senang sekali tetapi ibunya tdk suka. Elif menyuruh org itu utk plg. Ny Sultan menanyakan hubungan semua ini dgn Kahraman, dgn sedikit ragu akhirnya Elif mengungkapkan kalau Nazli pernah menjalani operasi jantung, sang ibu terkejut.

Kahraman masuk ke kantornya, sekretaris memberi laporan.

Tn Sultan membelai kepala Nazli. Ibunya masih bertanya siapa yg menolongnya, Elif mengatakan Ny Kiymet byk membantunya. Ny Sultan bicara sesuatu yg membuat Elif maupun Nazli terdiam.

Maksut, Harun dan Feisel sedang merencanakan sesuatu terhadap Yakub Yorukhan, mrk menunggu seseorg. Akhirnya org yg di tunggu datang dan dia adalah wanita berambut pirang yg akan merayu Yakub.

Meryem melihat keluar jendela hotel. Kereem menyapa ibunya. Mrk kembali berbicara tentang sang ayah, Kereem menghentikan ibunya krn ia tdk ingin membahasnya lg. OB datang mengantar makanan, Kereem menerimanya dan Meryem mengcopy no ponsel Kadir yg ada pd HP Kereem di meja, tanpa sepengetahuan dr Kereem. Kereem lalu memanggil ibunya utk sarapan bersama.

Elif duduk di sofa dgn pikiran kacau. Seseorg menelponnya, mengingatkannya utk kontrol kandungan.

Di dapur kel Yorukhan, Aysel dan Gulsum sedang bicara sambil menyiang sayur. Sukran masuk dan bertanya ada hal apa. Aysel dan Gulsum bicara tentang hadiah utk Elif dr Kahraman yg sukses membuat Sukran terkejut.

Yakub dan Harun bicara di kantor. Harun melancarkan aksinya dan sepertinya Yakub termakan jebakan Harun ?

Defne plg ke rmh, Sukran melihat dan menyambutnya. Sukran menanyakan kesehatan ayahnya. Sukran bicara tentang Elif dan Defne langsung marah dan meninggalkan Sukran sendiri. Gulsum datang dan menyerahkan surat yg tagihan CC kalung Elif pd Sukran dan Sukran membacanya dan mulai mencurigai sesuatu.

Meryem berjalan di tepi laut Boshporus, di belakangnya Kadir mengikuti dr kejauhan, akhirnya mrk bertemu.

Elif menghubungi Kahraman mengatakan hari ini dia harus kontrol kandungan. Elif juga menceritakan kalau ibunya sudah bebas, Elif senang sekali. Elif juga mengatakan kekhawatirannya akan kehamilannya yg akan di ketahuan oleh ibunya.

Defne bicara dgn Emine terkait menjaga kesehatan ayahnya. Sukran masuk kekamarnya dgn surat ditangannya. Sukran memberikan surat itu kepada Defne. Defne membukanya dan tertera nominal yg besar pd surat tsb. (surat tagihan perhiasan yg di beli Kahraman utk Elif ) Sukran mengompori Defne. di luar kamar, Sukran tersenyum penuh kemenangan. Di dlm kamar defne kembali melihat surat tsb dan meyakinkan diri bahwa tdk ada hubungan antara suaminya dgn Elif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar